Penutupan Gudang di Quebec
Amazon telah mengumumkan penutupan tujuh gudang di Quebec, yang mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 1.900 karyawan. Penutupan ini merupakan bagian dari langkah strategis perusahaan untuk mengoptimalkan operasional dan efisiensi biaya.
Alasan Penutupan
Penutupan gudang ini terjadi di tengah upaya Amazon untuk kembali ke model pengiriman pihak ketiga yang didukung oleh bisnis lokal kecil, mirip dengan yang digunakan sebelum tahun 2020. Amazon menyatakan bahwa keputusan ini tidak terkait dengan upaya serikat pekerja di salah satu gudang di Laval, Quebec, meskipun beberapa ahli tenaga kerja berpendapat sebaliknya.
Dampak Terhadap Karyawan
Selain 1.900 karyawan Amazon yang terkena dampak langsung, lebih dari 2.500 pekerja dari perusahaan pengiriman yang bekerja sama dengan Amazon juga kehilangan pekerjaan mereka. Total jumlah PHK akibat penutupan ini mencapai lebih dari 4.500 orang.
Reaksi Serikat Pekerja
Federasi Serikat Pekerja Nasional di Quebec telah mengajukan tindakan hukum untuk membatalkan PHK dan meminta Amazon untuk membuka kembali gudang-gudang tersebut. Selain itu, serikat pekerja juga menyerukan boikot terhadap Amazon sebagai bentuk protes terhadap keputusan ini.
Tanggapan Pemerintah
Pemerintah Quebec telah menerima pemberitahuan tentang PHK massal dari 23 perusahaan logistik dan transportasi yang terkait dengan Amazon. Walikota Montreal, Valérie Plante, mengumumkan bahwa kota Montreal akan menghentikan pembelian dari Amazon hingga pemberitahuan lebih lanjut.
