REGULAR INVESTORS – Presiden Prabowo Subianto telah mengeluarkan larangan bagi pemerintah untuk mengimpor beras pada tahun 2025, karena pasokan beras dalam negeri dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional. Pernyataan ini disampaikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, yang menegaskan bahwa Presiden telah memastikan ketersediaan stok pangan yang memadai sehingga tidak diperlukan impor beras pada tahun mendatang.
“Kita patut bersyukur, Bapak Presiden Prabowo telah menyatakan bahwa cadangan pangan Indonesia sangat mencukupi, sehingga impor beras tidak diperlukan di tahun depan,” ungkap Erick pada Rabu, 4 Desember 2024.
Selain itu, Prabowo juga menginstruksikan Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan milik negara untuk meningkatkan upaya mereka dalam meningkatkan produktivitas pangan. “Ini semakin memotivasi kami di Kementerian BUMN dan BUMN pangan untuk bekerja lebih giat dalam meningkatkan produktivitas pangan di Indonesia,” tambahnya.
Erick menekankan bahwa perusahaan-perusahaan BUMN telah mendukung semua program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah. Namun, dia juga menekankan pentingnya sinergi agar swasembada pangan dapat tercapai. “Kami bersyukur bahwa Kementerian BUMN dan semua BUMN yang berhubungan dengan pangan dapat melaksanakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto,” tutupnya.
