Jakarta – Menteri Perumahan juga Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, mengungkapkan rencananya untuk mewujudkan kegiatan ambisius 3 jt rumah yang digunakan digagas oleh Presiden Prabowo Subianto pada ketika Pemilihan Presiden 2024. Dalam usaha ini, ia berencana untuk menjalin kemitraan dengan lima entrepreneur terkemuka guna merealisasikan visi tersebut.
Maruarar menjelaskan bahwa skema kerjasama ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi, mengingat total anggaran yang mana tersedia belaka sebesar Simbol Rupiah 5,07 triliun. Selain itu, anggaran yang disebutkan harus dipotong untuk permintaan penyelenggaraan Ibu Pusat Kota Negara (IKN) Nusantara. Meskipun tantangan ini ada, ia dengan tegas menyatakan kesiapan lalu komitmennya untuk menjalankan mandat dari Prabowo demi mencapai tujuan besar ini.
“Buat IKN 2025 total sekitar Rupiah 1,2 triliun, berarti paling sekitar Rupiah 3,5 triliun untuk rumah. Saya mau menyampaikan data-data itu, tapi apakah saya menyerah?” ujar Maruarar Sirait di acara Diskusi Rencana Tiga Juta Rumah yang tersebut diadakan ke Auditorium Kementerian PUPR, Ibukota Selatan, Senin, 28 Oktober 2024.
Jika rencana ini benar-benar akan diwujudkan, di manakah posisi untuk proyek tiga jt rumah yang akan ditangani? Mari kita simak rangkuman informasi lengkap terkait hal ini.
Politikus yang tersebut kerap disapa Ara itu telah dilakukan mengajukan permohonan untuk lahan seluas 1.000 hektare pada Banten yang tersebut akan digunakan sebagai kedudukan perkembangan proyek tiga jt rumah untuk penduduk berpenghasilan rendah. Lahan ini merupakan aset yang tersebut disita oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) dari para koruptor.
“Minggu lalu, hari pertama kerja saya datang ke Kejaksaan Agung. Di Banten, dari koruptor sudah ada dapat sekitar 1.000 hektare. Saya telah bicara ke Ibu Menteri, saya mau yakinkan ke Kemenkeu, itu sanggup buat rakyat,” ujarnya, Selasa, 29 Oktober 2024.
Tanah yang dimaksud disita dari para pelaku korupsi dapat dimanfaatkan sebagai kedudukan perkembangan rumah bagi masyarakat, sehingga nilai jualnya bisa jadi lebih besar terjangkau. Di samping itu, pemanfaatan lahan sitaan ini juga berkontribusi pada efisiensi anggaran dan juga pengoptimalan aset negara.
“Kalau tanahnya bisa jadi diberikan dengan terjangkau atau gratis ke rakyat, kemudian ia punya material bangunan untuk bangun rumahnya juga bisa saja murah, saya rasa kita bisa jadi benar-benar kasih nilai tidak mahal buat rakyat, lantaran komponen tanah juga komponen komponen bisa jadi murah,” tambahnya.
Selain memanfaatkan lahan sitaan dalam Banten, proyek konstruksi tiga jt rumah juga akan dilaksanakan dalam Tangerang, dalam mana Maruarar Sirait sudah menyumbangkan lahan seluas 2,5 hektare. Menurutnya, sumbangan tanah ini merupakan bagian dari upayanya untuk menggalang inisiatif Prabowo pada mewujudkan acara tiga jt rumah bagi masyarakat.
Lebih lanjut, Ara menjelaskan bahwa lahan yang dimaksud akan dikembangkan oleh Agung Sedayu dan juga akan berubah menjadi contoh nyata dari inisiatif 3 jt rumah. Melalui skema ini, ia memiliki target bahwa di waktu delapan bulan ke depan, Kementerian PKP dapat mengutarakan rumah secara gratis untuk beberapa penduduk di dalam sekitar yang membutuhkan.
Ara turut mengungkapkan rencananya untuk sama-sama Menteri BUMN Erick Thohir mengunjungi Kawasan Industri Batang di dalam Jawa Tengah pada hari Sabtu, 2 November 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi keadaan rumah susun yang mana terletak di kawasan tersebut.
“Hari Sabtu, saya dengan Menteri BUMN Bapak Erick Thohir akan ke Batang, Jawa Tengah untuk mengamati rumah susun yang dimaksud sudah ada selesai diciptakan tapi yang mana menempati masih sedikit,” ujar Maruarar Sirait di dalam Jakarta, Senin, 28 Oktober 2024, disitir dari Antara.
Sebelum berangkat ke Jawa Tengah, Ara merencanakan kunjungan ke Wisma Atlet pada hari Jumat, 1 November 2024, pada mana ia akan didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi.
Ara berencana untuk memanfaatkan aset-aset hunian yang mana sudah dibangun oleh pemerintah tetapi masih belum terisi sepenuhnya. Dengan pendekatan ini, Ara berharap agar aset-aset yang disebutkan dapat diberdayakan untuk menyediakan perumahan yang layak bagi komunitas berpenghasilan rendah.
RACHEL CAROLINE L.TORUAN | RADEN PUTRI ALPADILLAH GINANJAR
Pilian editor: Rencana 3 Juta Rumah Prabowo Dimulai Maruarar Sirait Groundbreaking Proyek Pertama yang digunakan Dibiayai Aguan
Artikel ini disadur dari Deretan Lokasi Proyek 3 Juta Rumah Kabinet Prabowo
