Regular-investor.com – Jakarta, Katadata Insight Center (KIC) berkolaborasi dengan OVO Finansial merilis laporan survei berjudul “Persepsi dan Motif Penggunaan Paylater pada Gen Z dan Milenial”. Hasil survei menunjukkan bahwa 59% responden merasa bahwa paylater membantu mereka mengelola arus kas, menekankan ketergantungan Gen Z dan Milenial pada paylater untuk pengelolaan keuangan mereka.
Motif Penggunaan Paylater
Riset KIC dan OVO Finansial melibatkan 2.153 responden berusia 21-42 tahun dari 10 kota di Indonesia, dengan data dikumpulkan pada pertengahan 2024. Direktur Riset KIC, Gundy Cahyadi, mengungkapkan bahwa paylater dianggap sebagai alat yang membantu mengalokasikan dan mencatat pengeluaran bulanan.
Kegunaan dan Keuntungan Paylater
Sebanyak 48% responden menggunakan paylater untuk kebutuhan sehari-hari. Dua dari tiga pengguna merasa nyaman menggunakan layanan ini, dengan keuntungan utama meliputi proses pendaftaran yang mudah (63,1%), pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan (61,4%), dan kemampuan memenuhi berbagai kebutuhan (52,2%).
Paylater sebagai Alternatif Pembiayaan
Survei KIC menunjukkan paylater kini menjadi alternatif pembiayaan bagi Gen Z dan Milenial, terutama dalam situasi keuangan mendesak. 51,9% responden mengaku mengalami keterbatasan keuangan, sementara 48,1% menyatakan kondisi keuangan mereka sehat.
Setelah munculnya pembiayaan online, penggunaan tabungan dan bantuan teman atau keluarga menurun drastis, dengan 66,7% Gen Z dan Milenial beralih menggunakan layanan paylater.
Komitmen OVO Finansial
Presiden Direktur OVO Finansial, Riady Nata, menyatakan komitmen untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia melalui fitur OVO | PayLater. Fitur ini tersedia sebagai metode pembayaran di aplikasi Grab, memberikan fleksibilitas bagi pengguna dalam memenuhi kebutuhan bulanan.
OVO | PayLater dapat diaktifkan tanpa biaya layanan untuk pengguna baru dan menawarkan promosi menarik untuk menyambut kegiatan akhir tahun.