Unilever Indonesia Perkuat Merek dan Direksi Baru, Tetap Konsisten Bagi Dividen di Tengah Persaingan Global
Unilever Indonesia Siap Hadapi Persaingan Kosmetik Impor Bebas Tarif
Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Benjie Yap, menegaskan kesiapan perusahaan menghadapi potensi masuknya produk kosmetik asal Amerika Serikat yang bebas tarif. Dalam Public Expose, Rabu (15/10/2025), Benjie menyatakan bahwa strategi utama Unilever Indonesia adalah memperkuat keunggulan merek dan kualitas produk.
“Kami ingin memastikan bahwa kami memberikan keunggulan merek yang tak terlupakan, produk-produk yang sangat bagus kepada konsumen Indonesia,” ujar Benjie.
Ia menambahkan bahwa persaingan dari merek luar negeri bukan ancaman signifikan selama Unilever terus menghadirkan pengalaman terbaik bagi konsumen lokal. Kedekatan merek dengan pasar domestik dan portofolio produk kecantikan yang luas menjadi modal utama Unilever untuk tetap menjadi pilihan utama di tengah banjir produk impor.
Perubahan Direksi: Hendri Widiarta Resmi Bergabung
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Kantor Pusat Unilever Indonesia, BSD, Tangerang, Rabu (15/10/2025), Hendri Widiarta ditunjuk sebagai Direktur baru, menggantikan Willy Saelan yang mengundurkan diri.
“Efektif sejak 15 Oktober 2025 hingga RUPST tahun 2026, penunjukan ini mengacu pada rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi,” jelas Sekretaris Perusahaan, Padwestiana Kristianti.
Susunan Direksi Terbaru Unilever Indonesia:
- Benjie Yap – Presiden Direktur
- Neeraj Lal – Direktur
- Alejandro Meinardo Jr Santos Concha – Direktur
- Vandana Suri – Direktur
- Enny Hartati Sampurno – Direktur
- Hendri Widiarta – Direktur
Profil Hendri Widiarta:
- Warga negara Indonesia
- Pengalaman lebih dari 28 tahun di bidang SDM
- Pernah menjabat sebagai SVP Human Resources APAC di B. Braun
- Memimpin SDM untuk 17.000 karyawan di Asia Pasifik
- Eks senior executive di SC Johnson, RGE Group, PT Mitra Adiperkasa Tbk
Keahlian Hendri meliputi transformasi organisasi, pengembangan budaya kerja, dan manajemen talenta strategis, menjadikannya aset penting dalam memperkuat struktur manajemen Unilever Indonesia.
Konsistensi Pembagian Dividen di Tengah Konsolidasi Saham
Meski saham UNVR tengah berada dalam fase konsolidasi teknikal dan sentimen pasar minim katalis positif, Unilever Indonesia tetap menunjukkan komitmen tinggi terhadap pemegang saham.
Dalam RUPST, Perseroan menetapkan pembagian dividen penuh untuk tahun buku 2024 dengan rasio pembayaran sebesar 99,7% dari laba bersih.
Kinerja Keuangan 2024:
- Penjualan bersih: Rp35,1 triliun
- Laba bersih: Rp3,4 triliun
- Total dividen: Rp88 per saham
- Dividen interim: Rp41/saham (Rp1,56 triliun, dibayarkan 6 Desember 2024)
- Dividen final: Rp47/saham (Rp1,79 triliun, dibayarkan paling lambat 2 Juli 2025)
- Total dividen: Rp3,36 triliun
“Rasio pembayaran dividen sebesar 99.7% ini menggarisbawahi komitmen kuat kami untuk mengembalikan value kepada para pemegang saham,” tegas Benjie Yap.
Outlook: Unilever Indonesia Fokus pada Pertumbuhan Bertanggung Jawab
Dengan strategi yang berfokus pada:
- Penguatan merek lokal
- Transformasi manajemen
- Kedisiplinan alokasi modal
- Konsistensi dividen
Unilever Indonesia optimistis dapat mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar consumer goods, sekaligus menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan, menguntungkan, dan kompetitif di tengah dinamika global.
Post Comment