Triputra Agro Persada (TAPG) Kantongi Kredit Rp1,4 Triliun dari BNI dan Dividen Interim Rp713 Miliar dari Anak Usaha
TAPG Peroleh Kredit Modal Kerja Rp1,4 Triliun dari Bank BNI
Anak usaha PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) resmi memperoleh kredit modal kerja senilai total Rp1,4 triliun dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI). Fasilitas pinjaman ini terdiri atas:
- Kredit modal kerja aflopend: Rp830 miliar
- Kredit modal kerja uncommitted: Rp600 miliar
Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 18 September 2025, Corporate Secretary TAPG, Joni Tjeng, menyatakan bahwa transaksi kredit ini tidak berdampak material terhadap kinerja perseroan, namun tetap memperkuat likuiditas operasional.
Dividen Interim Rp713 Miliar dari PT Agro Multi Persada (AMP)
Selain memperoleh fasilitas kredit, TAPG juga menerima dividen interim tahun buku 2025 dari anak usaha terkendalinya, PT Agro Multi Persada (AMP), dengan total nilai Rp713 miliar. AMP sendiri menyetorkan dividen sebesar Rp751,2 miliar, di mana TAPG sebagai pemilik 94,93% saham memperoleh porsi terbesar.
Tiga pemegang saham minoritas AMP juga menerima dividen:
- PT Tri Nur Cakrawala (TNC) – 1,97%
- PT Triputra Investindo Arya (TIA) – 1,91%
- PT Daya Adicipta Mustika (DAM) – 1,91%
Total dividen untuk ketiganya: Rp38,1 miliar
Dividen Tambahan dari Delapan Entitas Usaha AMP
AMP juga mengantongi dividen interim tambahan sebesar Rp496,3 miliar dari delapan entitas usaha yang sahamnya dikuasai AMP. Dana ini memperkuat posisi kas AMP dan secara tidak langsung mendukung stabilitas keuangan TAPG sebagai induk usaha.
Pergerakan Saham TAPG: Stabil dan Tumbuh Positif
Pada Kamis, 18 September 2025, saham TAPG tercatat:
- Turun tipis 0,97% ke harga Rp1.530
- Volume transaksi: Rp11,63 miliar dari 7,59 juta saham
- Kinerja mingguan: naik 3,03%
- Kinerja tiga bulan: tumbuh 56,92%
Pergerakan saham TAPG mencerminkan optimisme investor terhadap strategi keuangan dan ekspansi bisnis yang dijalankan perseroan.
Outlook: Penguatan Likuiditas dan Dividen Dorong Kinerja TAPG
Dengan kombinasi antara fasilitas kredit modal kerja dan dividen interim dari anak usaha, TAPG menunjukkan penguatan struktur keuangan dan komitmen terhadap efisiensi operasional. Langkah ini diyakini akan mendukung:
- Pembiayaan ekspansi perkebunan dan agribisnis
- Penguatan kas operasional
- Peningkatan nilai bagi pemegang saham
Post Comment