SGER Raih Kredit Sindikasi Rp350 Miliar untuk Bangun Pabrik Hidrogen Peroksida Terbesar Kedua di Indonesia

SGER Kembangkan Pabrik Hidrogen Peroksida, Dapatkan Kredit Sindikasi Rp350 Miliar

PT Sumber Global Energy Tbk (SGER), melalui anak usaha PT Hidrogen Peroxida Indonesia (HPI), resmi mendapatkan fasilitas kredit sindikasi senilai Rp350 miliar, dengan opsi peningkatan hingga Rp600 miliar. Dana ini akan digunakan untuk pembangunan pabrik hidrogen peroksida (H₂O₂) di Kabupaten Serang, Banten, sebagai bagian dari ekspansi bisnis non-batubara.

SGER tercatat memiliki 46% saham di HPI, sementara pabrik tersebut diproyeksikan menjadi sumber pendapatan baru yang signifikan serta memperkuat posisi perseroan dalam rantai pasok industri kimia nasional.

Dukung Hilirisasi dan Pengurangan Impor H₂O₂

Pabrik yang dirancang memiliki kapasitas:

  • 20 ribu metrik ton per tahun (konsentrasi 100%)
  • 40 ribu metrik ton per tahun (konsentrasi 50%)

Jika terealisasi, fasilitas ini akan menjadi pabrik hidrogen peroksida terbesar kedua di Indonesia, sekaligus mengurangi ketergantungan impor H₂O₂ yang pada tahun 2023 tercatat mencapai 40.000 metrik ton.

Kolaborasi Lima Bank Nasional

Perjanjian kredit sindikasi ditandatangani pada 23 Juli 2025, melibatkan lima bank nasional:

  • PT Bank Victoria International Tbk (BVIC)
  • PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah
  • PT Bank Pembangunan Daerah Sulselbar
  • PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM)
  • PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR)

Langkah ini mencerminkan dukungan perbankan nasional terhadap pengembangan industri kimia lokal.

Strategi Diversifikasi Bisnis SGER

Proyek hidrogen peroksida ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang SGER untuk mendiversifikasikan bisnis dari sektor batubara ke sektor berkelanjutan seperti:

  • Industri kimia dan mineral
  • Biomassa
  • Energi baru dan terbarukan

Manajemen SGER menekankan bahwa diversifikasi ini penting dalam menghadapi dinamika pasar global dan mewujudkan pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan.

“Operasional pabrik H₂O₂ akan memperkuat posisi SGER sebagai pemain strategis dalam industri kimia nasional,” tulis manajemen dalam keterbukaan informasi BEI, Kamis (24/7/2025).

Kesimpulan

Dengan dukungan dana sindikasi hingga Rp600 miliar dan kerja sama perbankan nasional, SGER siap memperluas portofolio bisnisnya melalui pembangunan pabrik H₂O₂ berkapasitas besar di Banten. Proyek ini diharapkan dapat memperkuat industri kimia domestik, mengurangi ketergantungan impor, dan menjadi motor pertumbuhan SGER di sektor energi dan bahan kimia berkelanjutan.

Post Comment