PT Sariguna Primatirta (CLEO) Hadapi Persaingan Ketat di Industri AMDK, Optimis dengan Ekspansi Nasional

Persaingan Industri AMDK Semakin Ketat

Industri Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) di Indonesia semakin kompetitif, menjadi tantangan utama bagi PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO). Menurut Direktur Utama CLEO, Melisa Patricia, persaingan bisnis AMDK semakin intens dengan lebih dari 1.300 pabrik air minum dan lebih dari 2.000 merek yang beredar saat ini.

Namun, tantangan terbesar bukan hanya soal jumlah kompetitor, melainkan juga logistik dan distribusi. Dengan lebih dari 17.000 pulau yang tersebar di Indonesia, ongkos distribusi menjadi faktor signifikan yang mempengaruhi operasional perusahaan.

Strategi CLEO untuk Pertumbuhan Bisnis

Meskipun menghadapi tantangan besar, Direktur Penjualan dan Distribusi CLEO, Toto Sucartono, menyatakan bahwa perusahaan tetap optimis mencatatkan pertumbuhan penjualan dan laba bersih dua digit pada tahun 2025. Optimisme ini didukung oleh strategi ekspansi dan peningkatan eksistensi pasar CLEO.

Tiga Pabrik Baru Dukung Ekspansi Nasional

Untuk memperkuat posisinya di industri AMDK, CLEO telah mengalokasikan Rp500 miliar dalam anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) guna membangun tiga pabrik baru di Sulawesi Tengah, Kalimantan Barat, dan Riau. Pabrik di Riau nantinya juga akan mendukung distribusi ke Kepulauan Riau, Jambi, dan Sumatera Barat.

“Fokus kami tetap pada pengenalan produk tambahan dan kesesuaian dengan referensi kebutuhan pasar yang terus berkembang untuk jangka panjang,” ujar Toto.

Kinerja Keuangan CLEO yang Mengesankan

Sepanjang 2024, CLEO berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp474 miliar, meningkat 46,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp324,1 miliar. Selama tujuh tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan laba bersih CLEO mencapai 39,3 persen.

Pertumbuhan bisnis ini didukung oleh penjualan bersih CLEO yang mencapai Rp2,69 triliun, naik 29 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara itu, hasil keuangan untuk Q1 2025 masih dalam proses audit oleh Kantor Akuntan Publik dan belum dapat diumumkan.

Kesimpulan

Dengan persaingan industri AMDK yang semakin sengit dan tantangan logistik yang besar, CLEO tetap menunjukkan optimisme tinggi dalam strategi ekspansinya. Dengan pembangunan tiga pabrik baru dan pertumbuhan keuangan yang kuat, perusahaan berupaya mempertahankan posisinya sebagai salah satu pemain utama di pasar air minum dalam kemasan Indonesia.