Bank Raya Indonesia (AGRO) Optimistis Tumbuh di 2025, Kredit Digital Jadi Fokus

Fokus Bank Raya pada Kredit Digital di 2025

PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) mengumumkan strategi pertumbuhan yang akan diterapkan hingga akhir tahun 2025. Bank yang merupakan bagian dari BRI Group ini fokus meningkatkan kredit digital (digital loan), Dana Pihak Ketiga (DPK), dan laba.

Direktur Keuangan Bank Raya, Rustarti Suri Pertiwi, mengungkapkan bahwa perseroan tetap optimistis terhadap potensi pertumbuhan kredit digital yang diproyeksikan mencapai 30-40% secara tahunan.

“Seperti yang kita lihat di posisi Maret, digital loan kita bisa tumbuh 86 persen, jadi kami cukup percaya diri bahwa ini bisa double digit antara 30-40 persen,” ujar Tiwi dalam Webinar Bank Raya di Jakarta, 16 Mei 2025.

Kinerja Kredit Digital Mengalami Lonjakan

Pada kuartal I-2025, Bank Raya mencatatkan kredit digital sebesar Rp2,4 triliun, meningkat signifikan dari Rp1,3 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Secara keseluruhan, total kredit Bank Raya mencapai Rp7,3 triliun, mengalami pertumbuhan 8,7% YoY, dengan kredit digital berkontribusi 32% dari total pinjaman, sementara kredit konvensional masih mendominasi.

“Jadi, total loan Bank Raya tumbuh single digit, posisi Maret 8,7 persen, dan kami perkirakan di 2025 pertumbuhan kredit akan berada di kisaran 5-8 persen,” tambah Tiwi.

DPK Menghadapi Tantangan, Optimisme Laba Tetap Terjaga

Bank Raya juga menghadapi tantangan dalam pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK), yang hanya tumbuh 3,9% pada kuartal I-2025 menjadi Rp8,4 triliun, dibandingkan Rp8,1 triliun pada tahun sebelumnya.

Meski begitu, digital saving tetap menunjukkan pertumbuhan yang kuat.

“Digital saving Raya tumbuh 55 persen, dan kami akan tetap menjaga pertumbuhan positif,” kata Tiwi.

Dari sisi Loan to Deposit Ratio (LDR), Bank Raya mencatatkan rasio 87% pada Maret 2025, dengan target mempertahankannya di kisaran 85-87% sepanjang tahun.

Proyeksi Laba Bank Raya di 2025

Meskipun ada tantangan dalam pertumbuhan DPK, Bank Raya tetap optimistis mencatatkan pertumbuhan laba dua digit hingga akhir tahun.

Pada kuartal I-2025, laba bersih Bank Raya mencapai Rp16,92 miliar, meningkat 84,7% YoY.

Dengan fokus pada digitalisasi kredit dan efisiensi operasional, Bank Raya menargetkan performa keuangan yang lebih solid di kuartal-kuartal berikutnya.