
Unilever Indonesia Tetap Komitmen Bagikan 100% Laba Sebagai Dividen Sejak 2007
Komitmen Unilever Indonesia
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) terus menunjukkan komitmennya untuk mendistribusikan 100% laba sebagai dividen kepada para pemegang saham. Direktur Keuangan Unilever Indonesia, Vivek Agarwal, menegaskan bahwa kebijakan ini telah konsisten sejak tahun 2007.
> “Sejak tahun 2007 dan seterusnya, kebijakan kami adalah mengalokasikan 100% laba sebagai dividen. Oleh karena itu, kami akan terus mendistribusikan 100% dari pendapatan kami sebagai dividen,” ujar Vivek dalam wawancara eksklusif terkait tahun keuangan 2024 Unilever Indonesia pada Kamis, 13 Februari 2025.
Laba dan Komitmen Dividen Tahun 2024
Meskipun Unilever Indonesia melaporkan laba sebesar Rp3,4 triliun untuk tahun 2024, Vivek menegaskan kembali komitmen perusahaan untuk menjaga distribusi penuh laba sebagai dividen.
> “Apa yang bisa kami pastikan adalah bahwa kami pasti akan mendistribusikan 100% dari laba kami. Dampaknya tetap sebagian besar tidak berubah,” tambah Vivek.
Strategi Pertumbuhan Masa Depan
Benjie Yap, Direktur Utama Unilever Indonesia, mencatat bahwa perusahaan telah mengembangkan serangkaian strategi komprehensif untuk meningkatkan kondisi keseluruhan.
> “Ada dampak untuk tahun ini, tetapi kami yakin bahwa ini akan menghasilkan pertumbuhan yang lebih kuat dan berkelanjutan di masa depan,” kata Benjie.
Dividen Tahun 2023
Penting untuk menyoroti bahwa UNVR telah mengumumkan total dividen sebesar Rp140 per saham untuk tahun fiskal 2023, yang berjumlah Rp5,34 triliun. Dividen ini untuk tahun 2023 melebihi laba bersih sebesar Rp4,8 triliun yang tercatat pada tahun yang sama.
Rencana Dividen Tahun 2024
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) terus menjaga komitmennya untuk mendistribusikan 100% laba sebagai dividen kepada pemegang saham. Meskipun laba bersih UNVR mengalami penurunan sebesar 29,83% pada tahun 2024, turun menjadi Rp3,36 triliun, perusahaan tetap berencana untuk mengeluarkan dividen sebesar Rp140 per saham, yang berjumlah sekitar Rp5,34 triliun.
Penjualan Bisnis Es Krim
Unilever juga baru-baru ini menjual bisnis es krimnya kepada PT The Magnum Ice Cream Indonesia senilai Rp7 triliun, dan sebagian besar keuntungan dari transaksi ini akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen khusus. Direktur Keuangan Unilever Indonesia, Vivek Agarwal, menyatakan bahwa kebijakan ini akan tetap berlaku dan tidak akan berubah.