PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatatkan pendapatan sebesar Rp43,2 triliun hingga September 2024, yang merupakan peningkatan sebesar 39,81% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Laba Bersih
Perusahaan mencatatkan laba bersih sebesar Rp2,2 triliun hingga September 2024, yang menurun 22,72% dibandingkan dengan laba periode yang sama tahun lalu.
Tingkat Pertumbuhan Pertahun
Meskipun pendapatan meningkat signifikan, ANTM menghadapi tekanan dari kenaikan biaya produksi yang mencapai 63%. Akibatnya, laba kotor turun 40,59% menjadi Rp4,1 triliun.
Catatan Tambahan
- Produk Emas: Menyumbang 83% dari total penjualan dengan nilai penjualan mencapai Rp35,7 triliun.
- Produk Nikel: Menyumbang sekitar 14% dari total pendapatan dengan volume produksi feronikel mencapai 15.244 ton.
Strategi Bisnis untuk Tahun 2025
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memiliki beberapa strategi bisnis penting untuk tahun 2025 yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan dan kinerja perusahaan. Berikut adalah beberapa poin utama:
- Fokus pada Segmen Emas: ANTM akan terus memperkuat posisinya di segmen emas dengan meningkatkan volume penjualan dan ekspektasi margin kilang yang lebih baik.
- Pemulihan Segmen Nikel: Meskipun menghadapi tantangan perizinan, ANTM berharap untuk memulihkan produksi dan penjualan bijih nikel dengan persetujuan rencana kerja dan anggaran biaya (RKAB).
- Kerja Sama dan Patungan: ANTM akan terus menjalin kerja sama dan patungan dengan berbagai pihak untuk meningkatkan efisiensi dan stabilitas pasokan.
- Inovasi dan Teknologi: Perusahaan juga akan terus berinvestasi dalam inovasi dan teknologi untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya produksi.
- Pengembangan Infrastruktur: ANTM berencana untuk mengembangkan infrastruktur tambangnya, termasuk proyek hilirisasi mineral di Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, dalam kerja sama dengan PT PLN (Persero).
Analisis Saham untuk Tahun 2025
Analisis saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) untuk tahun 2025 menunjukkan pandangan yang cukup positif. Berikut adalah beberapa pandangan para analis:
- Panin Sekuritas: Analis Rizal Nur Rafly memperkirakan bahwa kinerja ANTM akan tetap positif di tahun 2025. Solidnya harga emas dan potensi pemulihan bisnis nikel dianggap sebagai faktor pendukung utama1.
- KB Valbury Sekuritas: Laurencia Hiemas mengamati bahwa kinerja ANTM yang unggul berkat pertumbuhan segmen emas yang kuat. Pendapatan kumulatif Januari-September 2024 mencapai Rp 43,1 triliun, meningkat 39,8% yoy1.
- RHB Sekuritas: RHB Sekuritas memperkirakan bahwa proyeksi laba bersih ANTM pada tahun 2025 akan meningkat sebesar 10%. Kenaikan proyeksi ini didasari oleh peningkatan volume penjualan emas dan ekspektasi margin kilang yang lebih baik1.
- Target Harga Saham: Beberapa analis memberikan target harga saham ANTM untuk tahun 2025 dengan estimasi maksimal sebesar Rp 2.300,00 dan estimasi minimum sebesar Rp 1.800,00.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, para analis memperkirakan bahwa ANTM memiliki prospek yang positif untuk tahun 2025, terutama dengan fokus pada peningkatan volume penjualan emas dan pemulihan bisnis nikel.
Disclaimer : Keputusan Investasi menjadi tanggung jawab investor
Sumber : Kontan.co.id, Kabarbursa.com, Trenasia