Jakarta – Menteri Tenaga dan juga Informan Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengutarakan pihaknya berada dalam memetakan sumur-sumur minyak yang tersebut pada waktu ini sedang menganggur atau tidaklah bergerak (sumur idle). Hal itu ESDM lakukan sebagai salah satu upaya meningkatkan lifting minyak untuk mencukupi permintaan nasional. Selain itu juga untuk merealisasikan inisiatif swasembada energi yang mana dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Ketua Umum Partai Golkar itu mengatakan, ketika ini telah dilakukan membentuk grup satuan tugas atau satgas khusus untuk memanfaatkan sumur-sumur idle. Ia akan menindak tegas perusahaan apabila kedapatan tidak ada mengurus sumur minyaknya yang mana masuk di ketegori idle dengan optimal. “Kalau ia (perusahaan) mau untuk mengerjakan nggak papa, kalau tak mau serhakan ke pemerintah,” kata beliau ketika ditemui dalam Kementerian ESDM pada Jumat, 1 November 2024.
Bahlil memaparkan pada waktu ini ada ribuan perusahaan yang tersebut menyerukan pengelolaan sumur yang disebutkan terhadap pemerintah. Saat ini, Kementerian ESDM sedang mencari skema untuk mempercepat pemanfaatan sumur tersebut.
Bahlil enggan menggunakan skema lelang dikarenakan akan memakan waktu yang tersebut cukup panjang. Terlebih, regulasi terhadap skema ini juga berlapis yang tersebut menghasilkan pihaknya tidaklah dapat bekerja dengan cepat. “Kalau lelang lama ngapain, sanggup kita buat percepat, kita terlalu banyak aturan pada republik ini. Gara-gara semakin berbagai aturan, kita bekerja hanya tidaklah bisa. Kapan lelangnya kapan menangnya,” imbuhnya.
Mantan menteri penanaman modal ini menyampaikan ada sekitar 4.500-5.000 sumur idle dalam seluruh Indonesia. Meskipun menurutnya satu sumur hanya saja mampu menghasilkan kembali sekitar 10 hingga 15 barel, apabila dikumpulkan kekal berkontribusi untuk meningkatkan lifting minyak. “Ada yang tersebut dalam bawah 10 (barel), tapi kalau dikumpulin kan banyak. Sekarang lifting kita turun terus,” katanya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengoleksi Menteri Energi lalu Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia serta Kepala Badan Investigasi Khusus kemudian Pengendalian Pembangunan Aris Marsudiyanto, Komisaris Pertamina Simon Aloysius Mantiri, ke Istana Kepresidenan Ibukota Indonesia pada Kamis siang, 31 Oktober 2024.
Dalam pertandingan tersebut, Bahlil mendiskusikan langkah meningkatkan lifting minyak dengan Prabowo. “Cadangan minyak kita yang sudah ada ada sekitar 301 wilayah kerja tapi sampai sekarang belum POD (plan of development), ini akan kita lakukan,” katanya.
Bahlil juga berujar, Indonesia punya 4500 idle well yang harus digarap atau direaktivasi. Ia memohon Aris melakukan percepatan-percepatan dengan mengatasi kendala ke lapangan. “Ini salah satu acara utama presiden untuk bagaimana bisa jadi kemandirian energi,” katanya.
Daniel A. Fajri berkontribusi di tulisan ini.
Deretan Lokasi Proyek 3 Juta Rumah Kabinet Prabowo
Artikel ini disadur dari Bahlil Siapkan Tim Khusus Manfaatkan Sumur Idle untuk Meningkatkan Lifting Minyak