TEL AVIV – negara Israel belum lama ini melancarkan serangan udara ke Iran sebagai balasan dari serangan yang direalisasikan Teheran pada awal Oktober 2024. Menurut The Conversation, ini bermetamorfosis menjadi kejadian rutin pada persaingan selama puluhan tahun antara kedua negara.
Pasukan Perlindungan negeri Israel (IDF) mengungkapkan pihaknya berusaha mencapai kedudukan militer di beberapa wilayah, yang salah satunya menyasar lokasi produksi rudal Iran. Serangan yang dimaksud lantas menimbulkan individu warga sipil dan juga empat tentara tewas, menurut militer Iran.
Dilansir dari BBC, serangan IDF yang digunakan muncul di beberapa gelombang selama periode tiga jam, melibatkan beberapa jumlah pesawat, satu di antaranya jet kemudian drone.
Gedung Putih menggambarkan serangan itu sebagai “latihan membela diri”. Mereka juga mengutarakan serangan itu tidaklah mengacaukan infrastruktur minyak atau prasarana nuklir Iran
Sementara BBC Verify sudah pernah mengidentifikasi kecacatan di dalam pangkalan kementerian pertahanan pada sebelah timur Teheran, kemudian di pangkalan pertahanan udara ke sebelah selatan.
Kemungkinan tanah Israel Menginvasi Iran
Sampai ketika ini negeri Israel masih membagi dua pasukannya untuk berjaga di Daerah Gaza serta melakukan invasi ke Lebanon. Kekuatan IDF yang mana sedang terbagi ini tentulah tidaklah memungkinkan mereka melakukan invasi pada waktu dekat.
Terlebih Iran mempunyai pasukan militer yang mana lebih banyak mumpuni ketimbang poros merek yang berada ke Palestina, Suriah, serta Lebanon. Hal yang disebutkan akan menghasilkan Benjamin Netanyahu berpikir dua kali untuk melakukan invasi.
Meskipun tanah Israel kemungkinan besar akan disokong oleh Amerika Serikat, melakukan invasi ke Iran merupakan hal yang digunakan sangat berisiko bagi Israel.
Jarak yang tersebut cukup terpencil dengan Iran berubah menjadi asal-mula mengapa negara Israel hingga pada waktu ini enggan melancarkan invasinya ke Teheran.
Sebab, jikalau berbagai pasukan militer yang digunakan ditarik menuju ke Iran, dapat jadi pasukan kelompok pejuang yang tersebut dekat dengan Tel Aviv justru akan melakukan serangan besar-besaran.
Artikel ini disadur dari Apakah Israel ingin Menginvasi Iran? Bisa Jadi, Tapi Sangat Berisiko