JAKARTA – Terdapat beberapa jumlah kabinet pemerintahan Nusantara teramping yang dimaksud mengejutkan diketahui. Salah satunya tercatat hanya saja mempunyai 9 jabatan, yakni Kabinet Susanto periode 20 Desember 1949-21 Januari 1950.
Sejak merdeka pada 17 Agustus 1945, Nusantara telah lama mengalami beberapa kali pergantian pemerintahan. Bukan belaka presiden atau duta presiden, tetapi juga jumlah agregat jabatan pada pada kabinet masing-masing pemerintahannya.
Sejarah mencatatkan bahwa total jabatan pada kabinet cukup bervariasi dari masing-masing pemerintahan yang pernah eksis pada Indonesia. Terbaru, Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto mengumumkan Kabinet Merah Putih berisikan 53 jabatan yang dimaksud terdiri melawan menteri negara kemudian kepala lembaga.
Mengacu informasi yang dimaksud tertera pada laman Sekretariat Kabinet RI, jumlah keseluruhan jabatan di dalam Kabinet Merah Putih terbilang besar apabila dibandingkan dengan beberapa periode pemerintahan sebelumnya. Sebagai perbandingannya, berikut ini beberapa kabinet pemerintahan Tanah Air yang digunakan paling ramping jikalau mengamati jumlah keseluruhan jabatannya.
Kabinet Pemerintahan Indonesi Teramping
1. Kabinet Susanto
Saat Kabinet RIS berjalan, dibentuk sebuah kabinet peralihan bernama Kabinet Susanto. Kabinet ini semata-mata bertugas selama satu bulan, yaitu sejak 20 Desember 1949 sampai 21 Januari 1950.
Dasar pembentukan Kabinet Susanto tertuang pada Keputusan Presiden Republik Indonesi Serikat No.2 Tahun 1950. Karena sifatnya hanya sekali sementara, jumlah agregat jabatannya cukup sedikit, yakni 9 saja. Berikut daftarnya:
– Menteri Dalam Negeri : Susanto Tirtoprodjo
– Menteri Kehakiman : Susanto Tirtoprodjo
– Menteri Penerangan : Samsuddin
– Menteri Keuangan : Lukman Hakim
– Menteri Persediaan Makanan Rakyat : I. J. Kasimo
– Menteri Kemakmuran : I. J. Kasimo
– Menteri Perburuhan serta Sosial : Kusnan
– Menteri Pendidikan dan juga Kebudayaan : S. Mangunsarkoro
– Menteri Agama : Masjkur
2. Kabinet Halim
Pembentukan Kabinet Halim didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesi No 16 Tahun 1950. Masa bakti kabinet ini sejak 21 Januari 1950 sampai 6 September 1950.
Jumlah jabatan yang tersebut tersedia di Kabinet Halim ada 13. Berikut daftarnya:
– Menteri Dalam Negeri : Susanto Tirtoprodjo
– Menteri Kehakiman : A. G. Pringgodigdo
– Menteri Penerangan : Wiwoho Purbohadidjojo
– Menteri Keuangan : Lukman Hakim
– Menteri Pertanian : Sadjarwo
– Menteri Perdagangan/Perindustrian : Tandiono Manu
– Menteri Pekerjaan Umum/Perhubungan : Mananti Sitompul
– Menteri Perburuhan : Ma’as
– Menteri Sosial : Hamdani
– Menteri Pembangunan Warga : Sugondo Djojopuspito
– Menteri Pendidikan juga Kebudayaan : S. Mangunsarkoro
– Menteri Aspek Kesehatan : Sutopo
– Menteri Agama : Fakih Usman
3. Kabinet Sjahrir I
Kabinet Sjahrir I miliki masa bakti 14 November 1945 sampai 12 Maret 1946. Adapun total jabatan dari kabinet ini mencapai 16 posisi. Berikut daftarnya:
Artikel ini disadur dari 6 Kabinet Pemerintahan Indonesia Teramping, Ada yang Cuma 9 Jabatan
