Jakarta -Menteri Perdagangan Budi Santoso mengungkap tiga inisiatif utama yang mana akan dijalankan Kementerian Perdagangan (Kemendag) selama lima tahun mendatang. Hal ini ia ungkapkan usah prosesi serah-terima jabatan dengan Zulkifli Hasan alias Zulhas di Kantor Kemendag, Jakarta, Senin, 21 Oktober 2024.
“Menurut kami Kemendag inisiatif utamanya adalah bagaimana mengantarkan Nusantara berubah menjadi negara forward tahun 2045,” ucap mantan Sekretaris Jenderal Kemendag itu.
Untuk mencapai tujuan itu, Budi Santoso mengemukakan miliki tiga kegiatan utama, yakni pengamanan pangsa pada negeri, perluasan lingkungan ekonomi ekspor, kemudian peningkatan usaha kecil dan juga menengah (UKM) BISA ekspor. Adapun BISA merupakan singkatan dari Berani Inovasi, Siap Adaptasi. “UKM kita harus go global,” kata lulusan Universitas Negeri Sebelas Maret itu.
Budi Santoso mengatakan, instrumen untuk mengupayakan kegiatan program-program itu sudah tersedia pada Kemendag. Karena itu, ia mengajukan permohonan dukungan dari para pelaku usaha, pemangku kebijakan, kemudian para anak buahnya pada kementerian untuk menjalankan program-program itu.
“Sebuah kehormatan dan juga juga tanggung jawab yang dimaksud berat yang mana kita semua, jadi tidaklah cuma saya, tapi kita semua harus mampu menjalankan tugas ini dengan baik,” kata Budi Santoso, yang juga menjabat Komisaris Utama Holding BUMN pangan ID FOOD itu.
Program-program ini disusun menghadapi dasar capaian-capain yang tersebut sudah pernah diraih selama ini oleh Kemendag. Budi Santoso menuturkan, capaian-capaian itu dalam antaranya kinerja ekspor yang tersebut setiap saat surplus selama 53 bulan berturut-turut, pemuaian yang mana terjaga, juga nilai yang mana stabil. Selama bekerja mendampingi Zulhas, Budi Santoso mengaku telah dilakukan sejumlah belajar kepemimpinan juga cara mengambil langkah atau kebijakan.
Budi Santoso bukanlah pemukim baru pada Kemendag. Pria kelahiran 9 Februari 1968 itu pernah menjabat beberapa kedudukan dalam kementerian yang mana berkantor di dalam Gambir itu, dalam antaranya Sekretaris Jenderal, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Kepala Kantor Dagang juga Kondisi Keuangan Nusantara (KDEI) pada Taipei, hingga Kepala Biro Keuangan.
Pejabat lulusan Universitas Negeri Sebelas Maret itu juga pernah menduduki jabatan sebagai Kasubdit Kondisi Keuangan Kreatif pada unit Direktorat Jenderal Pembangunan Ekspor Nasional hingga dipromosikan menjadi Atase Perdagangan India.
Konflik Tambang Batu Beriga, Ikatan Karyawan PT Timah Tuding Pansus DPRD Benturkan Organisasi dengan Masyarakat
Artikel ini disadur dari Jadi Mendag, Budi Santoso Ingin Amankan Pasar Dalam Negeri hingga UKM Go Global