BALI – PT Bank Syariah Tanah Air Tbk. (BSI) terus menujukkan komitmen untuk menguatkan kemandirian dunia usaha lokal lalu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal yang dimaksud diwujudkan melalui peresmian Sentra UMKM BSI ke Kampung Candikuning, Bedugul, Bali (18/10/2024).
Direktur Compliance & Human Capital BSI Tribuana Tunggadewi mengatakan, ketika ini BSI semakin fokus untuk pemberdayaan UMKM. Ia menekankan pentingnya peran UMKM di menggerakkan dunia usaha daerah.
Sentra UMKM Bedugul bermetamorfosis menjadi model pemberdayaan berbasis kegiatan ekonomi syariah dengan tiga bidang usaha utama yakni pertanian holtikultura, minimarket yang dimaksud berjualan produk-produk lokal, juga bangunan serbaguna untuk kegiatan sektor ekonomi lalu sosial seperti pertarungan juga acara pernikahan.
“Kami memilih Bali lantaran sebagai destinasi pariwisata internasional, Bali memiliki prospek besar untuk memperkuat perkembangan UMKM yang tersebut berkelanjutan. Dengan adanya Sentra UMKM pada sini, kami berharap dapat memacu kesetaraan ekonomi juga meningkatkan kesejahteraan warga Bali,” jelas Dewi.
Sentra UMKM BSI di Bedugul, Kampung Candikuning bermetamorfosis menjadi salah contoh sentra UMKM BSI yang memilki prioritas sektor pariwisata juga menjadi pertama kali diresmikan oleh BSI. Kampung Candikuning berlokasi dalam antara 3 obyek wisata popular yaitu Pura Ulun Danu Bratan, Danau Beratan kemudian Kebun Raya Eka Karya Bali. Di Sentra UMKM BSI Bedugul jumlah agregat penerima khasiat direncanakan sejumlah 50 KK lalu 160 jiwa.
“BSI semakin fokus pada pemberdayaan UMKM. Hal yang disebutkan menjadi salah satu upaya strategis perseroan untuk memacu serta menguatkan peran kegiatan ekonomi syariah sebagai katalis utama penopang peningkatan dunia usaha Tanah Air ke depan,” kata Dewi.
Dewi mengatakan, sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI miliki tanggung jawab pada pemberdayaan perekonomian umat melalui dana ZISWAF, khususnya zakat. Oleh dikarenakan itu, BSI berkolaborasi dengan BSI Maslahat serta BAZNAS RI mendirikan Sentra UMKM untuk memberikan kesempatan yang dimaksud luas bagi rakyat untuk berupaya serta peningkatan kesejahteraan dalam seluruh wilayah Indonesia.
“Sentra UMKM ini berubah jadi salah satu implementasi dari kegiatan zakat kami, yang mana diharapkan dapat mengangkat mustahik dari yang digunakan semula bukan bankable berubah jadi bankable,” ujar Dewi.
Dewi juga menjelaskan bahwa terdapat perbedaan antara Sentra UMKM BSI dengan BSI UMKM Center yang ketika ini ada di dalam empat kota besar Indonesia.
Artikel ini disadur dari Perkuat Kemandirian Ekonomi Masyarakat Bali, BSI Resmikan Sentra UMKM Bedugul